Menyelami Kearifan Kuno: Perhitungan Neptu Jawa

Berita46 views

Perhitungan Neptu Jawa adalah sebuah praktik tradisional yang telah melahirkan kekayaan budaya di tengah masyarakat Jawa sejak zaman dulu. Neptu, atau kadang disebut juga ‘weton’ atau ‘pasaran’, memiliki peranan penting dalam kehidupan sehari-hari masyarakat Jawa. Mari kita telusuri lebih dalam tentang perhitungan neptu Jawa dan maknanya dalam budaya Nusantara.

Apa itu Neptu?

Neptu adalah sistem penanggalan Jawa yang berbasis pada perhitungan siklus lima belas hari yang disebut ‘Wuku’. Setiap Wuku memiliki nilai neptu yang berbeda-beda. Neptu ini kemudian dipengaruhi oleh faktor lain seperti hari dalam satu minggu (Senin hingga Minggu) dan unsur-unsur alam.

Cara Perhitungan Neptu

  1. Siklus Wuku: Ada 30 Wuku dalam kalender Jawa yang berputar dalam siklus. Setiap Wuku memiliki rentang waktu sekitar dua hari. Misalnya, Wuku ‘Wage’ dimulai pada hari Kamis dan berlangsung hingga hari Jumat.
  2. Hari Dalam Satu Minggu: Setiap hari dalam satu minggu juga memiliki pengaruh terhadap neptu. Misalnya, hari Selasa (Selasa Kliwon) memiliki nilai neptu yang berbeda dengan hari Selasa biasa.
  3. Unsur Alam: Neptu juga dipengaruhi oleh lima unsur alam: Tanah, Air, Api, Udara, dan Eter. Setiap unsur memiliki nilai neptu yang berbeda-beda.

Makna dan Penggunaan Neptu

  1. Menentukan Hari Baik: Neptu digunakan untuk menentukan hari baik atau kurang baik untuk melakukan kegiatan tertentu seperti pernikahan, pindah rumah, atau memulai usaha.
  2. Mencari Keselarasan: Neptu juga dipercaya memengaruhi sifat dan kepribadian seseorang, sehingga digunakan dalam pencocokan pasangan dalam pernikahan.

Pentingnya Neptu dalam Budaya Jawa

Perhitungan neptu tidak hanya sekadar tradisi, tetapi juga sebuah simbol dari kedalaman spiritual dan filosofis dalam budaya Jawa. Konsep harmoni, keseimbangan, dan penghormatan terhadap alam semesta tercermin dalam praktik perhitungan neptu ini.

Kesimpulan

Perhitungan Neptu Jawa merupakan salah satu warisan budaya yang kaya dan berharga dari masyarakat Jawa. Lebih dari sekadar sistem penanggalan, neptu mencerminkan kedalaman filosofis dan spiritual yang menjadi bagian integral dari kehidupan sehari-hari dan tradisi masyarakat Jawa.